Monday, June 15, 2009

tak berjudul

sedu menyapa hati
pada makna hujan ia bertanya
dinginkah kau rasa
atau memang begitulah adamu

tak menemukan tempat untuk berlabuh
tapak kaki masih harus tertatih
merengkuh asa berselimut mimpi
menjelma kesunyian dan bisikan takbir
betapa kesyukuran menggelembungi naif diri
tak bisa begini jika tak ada kasih sayangNYA

makna apalagi yang masih dicari
ketika harap tak kunjung tiba
padahal telah banyak tetes-tetes penantian
lalu bertanya ia pada angin
tak lelahkah kau mengembara
atau memang begitulah adamu
menyinggahi tempat tak terjamah sebelumnya
penuh yakin makna nyata kehadiranmu
diiringi salam tasbih, salam selamat datang

lalu matahari kembali tersenyum
seringainya lebar hingga menusuk pori
maka bertanyalah ia pada matahari
tak bosankah kau menyinari
atau memang begitulah adamu

2 comments: