Monday, July 25, 2011

(264) Sekali dan Berarti


Seperti baru kemarin menginjakkan kaki dengan berat hati di Ciloto. Membayangkan akan melewati 5 bulan dengan belajar, terpisah dari keluarga, keluar dari kotak nyaman. Tibalah hari ini, hari mengakhiri 5 bulan itu dengan “berat” juga.
5 bulan memang terlalu lama untuk sebuah pelatihan. Tapi 5 bulan sungguhlah cukup untuk menyatukan 60 kepala, 60 hati dalam satu keceriaan.

Disini ada ilmu yang tentu saja melimpah, ilmu yang sama sekali tidak pernah kusentuh selama ini. Berawal dari pusing mendengar satu persatu istilah di dunia keuangan dan dunia industry hingga akhirnya terbiasa dan bisa bercanda dengan istilah istilah itu. Tapi disini pula, pelajaran kehidupan begitu banyak. Persahabatan yang terjalin dengan segala dinamikanya. Berbagai karakter orang dengan segala problemanya ditemui disini.

Kami, 60 orang yang tak saling mengenal awalnya, lantas kebersamaan setiap hari di sudut sudut hotel lembah hijau ciloto, semakin mengukuhkan kami adalah saudara. 60 orang yang awalnya hanya saling menebak dan membangun image sendiri tentang orang lain, kini kami lebur dan begitu mengenal pribadi yang lain. 59 orang yang tiba tiba saja masuk dalam hidupku memberi warna lain. Bahwa Indonesia itu luas, Indonesia itu kaya, dan yang terpenting adalah ada 59 orang baik di dunia ini.

Banyak hal telah kita lewati. Dari kehilangan, kepergian seorang sahabat, momen momen ulang tahun dan bahkan pernikahan. Ini semua takkan terulang. Karena takdirnya memang begitu. Kalaupun terulang, tak mungkin bisa seindah ini. Ini sekali dan berarti. Hari ini kami akan saling melepas. Kembali ke kehidupan normal lagi. Kembali ke rutinitas lalu dengan semangat persaudaraan yang baru. Mengharukan, tapi itulah perputarannya. Bahkan saat pertama kita ketemu, kita sudah tahu hari ini akan tiba cepat atau lambat. Ada pertemuan ada pula perpisahan. Tapi sejatinya kita bukan berpisah. Kita sedang melebarkan pertemanan dari sekian hektar hotel lembah hijau ciloto menjadi pertemanan seluas Indonesia.

Kita akan saling mengenang, kawan. Apa yang kita lalui bersama selama 5 bulan ini hanyalah awal untuk persahabatan seumur hidup. Saya bangga menjadi bagian dari kalian. Saya belajar sesuatu dari setiap kalian, setiap kalian, per orangnya. Satu hal, persahabatan kita mungkin saja ada yang tergores, marilah melebur. Gugurkan semua saat jabat tangan nanti. Karena tak ada persahabatan yang sempurna. Yang ada hanyalah orang orang yang berusaha sebisa mungkin untuk mempertahankannya.

Sampai ketemu lagi kawan. Di tempat yang berbeda, di kesempatan yang berbeda dalam resonansi persahabatan yang sama. Love you all, shindanman………

5 comments:

  1. Anonymous4:14 PM

    sekali berarti habis itu mati... slogannya lebah jantan :D

    ReplyDelete
  2. sekali berarti, besok besok bikin lebih berarti lagi

    ReplyDelete
  3. eh ini ceritanya masih di Ciloto apa dah balik Ambon ?

    ReplyDelete
  4. tulisan ini diposting di hari terakhir bersama rekan rekan di ciloto

    ReplyDelete
  5. tulisan ini diposting di hari terakhir bersama rekan rekan di ciloto

    ReplyDelete