Friday, August 06, 2010

Sajak pagi

Pada semesta raya
Didendangkan segala rupa kata
Menjadi ada dalam rumpun cinta
Menyatu dalam gelak tawa

Tak seberapa memang rupa
Saat semua berpadu di antara jejaring cinta
Tak peduli kemana nyiur itu melambai
Dan pada apa lambaian tertuju

Lihat di batas senja itu
Meski gelap menjelang
Namun emasnya tetap perkasa
Ini dia dalam nyata dan beku meski meragu

Sunyi itu kawan
Bukan disana atau di dia
Tapi ada di sini, di dadamu
Maka putuskanlah untuk mengusirnya
Jangan bersahabat dengannya

Dedaunan luruh hening dalam lembut embun
Tinggal kau pilih, nikmati embun atau terpaku pada daun

No comments:

Post a Comment