Monday, October 30, 2006

RiNDuku, RindUMu, RindU KiTA

Bismillah..

Tidak ada yang lebih menyenangkan dalam dunia “membina-dibina” daripada dirindukan oleh binaan kita. Dan segala puji bagi Allah, sore indah ini bertambah lengkap dengan satu hal menyenangkan itu. Di saat sedang menikmati kasbi goreng buatan tante ani, handphone-ku bunyi pertanda sms masuk.

(d’ xxxx) : mbak, xxxx kangen. Mbak kapan balik sby? Cepetan balik ya mbak. Mbak sudah sehat? xxxrxxinya lancar? xxxx kangen, xxxx sayang mbak


Ada yang hangat menjalar di pipi. Adekku, betapa aku juga mencintainya karena Allah. Kubalas sms itu mengabari keadaanku agar ia tidak khawatir dan mengabarkan tanggal kepulanganku. Tak lupa kukatakan bahwa aku juga mencintainya karena Allah.

Balasannya : Doain ya mbak, maagnya xxxx lagi kambuh. Mbak, xxxx gak sabar pengen cepat-cepat liqo sama mbak eby. Cepet pulang ya mbak, kami menungu mbak

Wallahi, rasa indah menjalar di hatiku. Sungguh, aku mencintai mereka karena Allah. Dan ketika aku tau aku mendapatkan balasan seperti ini, tak akan kugadaikan untuk apapaun indah ukhuwah ini. Allah, kuatkan ikatan ini ya Allah karena insyaAllah pertemuan kami, cinta diantara kami adalah karenaMU maka kekalkanlah. Tak sabar rasanya ingin cepat balik ke Surabaya, hanya untuk mereka, hanya untuk mereka.

PS : adek-adekku, semoga lingkaran kita semakin lebar hingga ke surgaNYA. aamiiin



 

No comments:

Post a Comment